Tips Mengganti Cat Tembok

TIPS SEDERHANA

MENGGANTI CAT TEMBOK

Mengganti cat tembok merupakan aktifitas rutin yang dilakukan ketika Anda merasa cat rumah sudah terasa membosankan atau ketika ada tamu dan hari spesial. Pada prinsipnya mengganti cat tembok lama dengan yang baru bisa Anda lakukan sendiri tanpa harus repot-repot mencari tukang cat. Lebih menghemat biaya tentunya, tetapi dengan catatan Anda harus tahu cara mengganti cat tembok lama yang benar.

Hasil pengecatan yang maksimal dapat diperoleh dengan pengaplikasian yang tepat. Baik dinding baru atau dinding lama akan tampak lebih berwarna.

Berikut kami sajikan beberapa tips mudah mengganti cat tembok untuk Anda:

1.    Tentukan Warna Pengganti

Mengganti warna cat tembok lama bagi Anda mungkin membingungkan. Anda bisa berkonsultasi dengan istri atau desainer rumah Anda sebagai acuan. Untuk cat tembok dalam rumah diusahakan warna cat tidak terlalu kontras dengan perabot, agar tidak terkesan norak.

2.     Lindungi Bagian Yang Tidak Di Cat

a. Ketika Anda mengganti cat tembok biasanya sebagian cat akan mengenai area lain, hal ini bisa di atasi dengan langkah berikut: Tutup lantai dan perabot dengan koran, ini dimaksudkan untuk memudahkan dalam proses pembersihan lantai dan perabot. Untuk perabot yang masih memungkinkan untuk dipindahkan, sebaiknya dipindahkan.

b.   Beri batas dengan lakban antara dinding dengan bagian yang tidak di cat. Lepas selagi cat masih basah, agar cat tidak ikut terkelupas.

3.     Kupas Cat Lama

Pengupasan cat lama bisa dibantu dengan paint remover. Paint remover adalah cairan khusus yang berfungsi untuk memudahkan Anda dalam mengupas cat pada media tertentu, seperti pada dinding, kayu, besi dan sebagainya. Selain tidak menimbulkan debu, dengan paint remover proses pengupasan cat menjadi lebih cepat

4.     Cek Dan Perbaiki Dinding

a.     Dinding baru

Sebelum pengecatan pastikan dinding yang akan dicat bersih dan kering. Sebab dinding yang baru dan masih basah mengandung kadar alkali semen yang masih tinggi, apabila langsung dicat akan beresiko cat mudah berjamur dan rontok.

Lapisi dengan cat dasar terlebih dahulu sebelum Anda mengaplikasikan cat akhir atau top coat, hasilnya cat akan menempel dengan baik.

b.     Dinding lama

Pastikan Anda memeriksa kondisi dinding apakah dalam keadaan baik atau tidak. Bersihkan dari debu, minyak dan jamur serta kapur yang akan menyebabkan cat tidak menempel dengan baik. Untuk mengetahui lapisan plamir dan cat lama masih baik atau tidak, Anda bisa menguaskan air di atas permukaannya dan tunggu beberapa saat. Apabila terlihat menggelembung, sekrap terlebih dahulu hingga bersih. Tutup bagian yang retak atau bekas paku dengan plamir lalu ratakan dengan amplas.

5.     Pemberian Cat Akhir

Untuk memberikan hasil yang sempurna, cat jangan terlalu kental atau encer. Bila perlu cairkan cat dengan air, maksimal 5% dari total berat cat. Sedangkan untuk mengganti cat tembok lama sebaiknya dicat dengan warna yang tua dan pastikan lapisan demi lapisan cat tembok yang baru teraplikasi dengan baik dan merata. Dengan begitu bayang-bayang dari cat di dinding yang lama akan hilang.

Waktu pengeringan tiap lapisan sekitar 4 – 5 jam, namun lebih baik menunggu semalaman sebelum mengaplikasikan lapisan berikutnya, agar cat benar-benar menempel sempurna pada tembok.

Demikianlah ulasan tentang tips mengganti cat tembok yang bisa kami berikan. Semoga memberikan warna tersendiri bagi hidup Anda.

Terimakasih sudah mengunjungi blog kami.^^

Sumber: http://www.diminimalis.com/mengganti-cat-tembok/

Re-write by Upika Aspri Adhiyantie

Kritik dan saran silahkan email ke care@dluha.com

Jika ada kata-kata yang kurang berkenan dapat kami perbaiki.^^

**Jasa Skripsi, Olah Data, Jasa Pembuatan Skripsi, Bimbingan Skripsi Kota Jember